Yvo and utiketIndonesia

Tiket Garuda Sekarang Bisa Dibeli di Kantor Pos

Tiket Garuda Sekarang Bisa Dibeli di Kantor Pos

29 Agu 2011 15:20:00

Tiket penerbangan Garuda Indonesia sekarang bisa dibeli di konter Kantor Cabang Pos. "Melalui counter ini, seorang calon penumpang bahkan tak hanya bisa reservasi, tapi juga bisa membeli tiket, chek in dan membayarnya" kata Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar saat ditemui di Gedung Pos, Jakarta Pusat, Senin 22 Agustus 2011.


Fasilitas yang disampaikan Emirsyah ini, adalah bagian dari kerjasama PT Garuda Indonesia dan PT Pos Indonesia (Persero) yang diteken hari ini. Dalam kerjasama ini, PT Pos menyediaan counter penjualan serta Sumber Daya Manusia, sedangkan Garuda Indonesia menyediakan booth. "Pada saat ini, sudah ada tujuh kantor yang dipasangi booth," kata Direktur Utama PT Pos Indonesia, I Ketut Mardjana.


Tujuh kantor ini antara lain kantor Pos cabang Jakarta Selatan, Cabang Jakarta Timur, Cabang Jakarta pusat, Cabang Bandung, Cabang Solo, Cabang Semarang, Cabang jambi, Cabang Jogjakarta, Cabang Surabaya, dan Cabang Tanjungkarang.


I Ketut juga menyatakan, selain tujuh kantor yang sudah dipasang booth ini, PT Pos Indonesia dan PT Garuda Indonesia sedang menyiapkan 11 kantor cabang lain yang dinilai cukup potensial.


I Ketut menyatakan, jumlah seluruh kantor pos saat ini lebih dari 3,8 ribu kantor cabang dan dilengkapi dengan 1,81 mobile pos di kota-kota besar yang dilengkapi dengan teknologi sistem on-line.


Dari sejumlah 3,8 ribu kantor cabang, I Ketut menyatakan, hanya sekitar 3,7 kantor yang mungkin untuk dipasang booth. "Kami tidak akan memasang di semua kantor cabang, tetapi lebih memilih dan mempertimbangkan potensi market penjualan tiket," kata Emirsyah.


Melalui sistem penjualan tiket di kantor-kantor cabang ini, PT Garuda Indonesia menargetkan capai pendapatan Rp 3 miliar per bulan. "Melalui penjualan di mall saja, kami bisa mencapai lebih dari Rp 3 miliar rupiah," kata Emirsyah.


I Ketut sendiri menyatakan, PT Pos Indonesia mendapatkan keuntungan melalui sistem pembagian fee. Ia menyatakan, semakin banyak penumpang yang mendaftar melalui counter di kantor pos, maka lebih banyak pendapatan bagi PT Pos Indonesia.


PT Pos Indonesia adalah sebuah Badan Usaha Milik Negara yang menyelengarakan pelayanan jasa suratpos dan paket, jasa keuangan, serta logistik, dan memiliki jaringan di sekitar 24 ribu titik layanan yang menjangkau 100 persen kota atau kabupaten. PT Pos Indonesia juga menjangkau hampir seluruh kecamatan dan 42 persen keluarahan atau desa, serta lokasi transmigrasi di Indonesia.


sumbur: http://www.tempointeraktif.com/hg/bisnis/2011/08/22/brk,20110822-353051,id.html

Posts yang sama